Penginapan kecil di seluruh dunia saat ini menghadapi dilema mendesak: apakah mereka seharusnya lebih fokus untuk menarik tamu baru atau tetap berkutat pada operasional harian mereka? Dalam sebuah studi terbaru yang dilakukan oleh sebuah platform manajemen, hanya 16% bisnis akomodasi berskala kecil yang mengalokasikan waktu untuk upaya menarik tamu baru dan meningkatkan tingkat pemesanan mereka.
Hasil studi ini mengungkapkan bahwa sebagian besar, yaitu 49%, justru lebih banyak menghabiskan waktu dan energi mereka untuk tugas operasional harian seperti check-in dan koordinasi housekeeping. Situasi ini menyoroti tantangan yang besar bagi sektor akomodasi non-hotel, yang juga mencakup 85% dari total sektor akomodasi di Indonesia.
Banyak pemilik penginapan, sekitar 53%, menginginkan lebih banyak fokus pada akuisisi tamu. Meskipun demikian, mereka merasa terjebak dalam rutinitas manajemen properti yang menghambat mereka untuk memperluas wawasan dan strategi pemasaran mereka.
Lebih dari itu, sekitar 40% pemilik menyebutkan kurangnya pengetahuan sebagai salah satu hambatan utama dalam memanfaatkan teknologi yang dapat membantu mereka mendatangkan lebih banyak tamu. Hampir sepertiga pemilik masih mengandalkan harga kamar yang stagnan, atau bahkan hanya menyesuaikan harga mereka sekali dalam setahun.
Inovasi Teknologi untuk Permasalahan Kecil di Sektor Akomodasi
Dalam menghadapi tantangan tersebut, diperkenalkanlah generasi terbaru dari sebuah platform manajemen akomodasi, yang dirancang khusus untuk mengatasi isu-isu ini. Platform ini bertujuan membuka akses teknologi distribusi dan manajemen pendapatan yang sebelumnya hanya tersedia untuk properti berskala besar, sehingga dapat digunakan oleh penginapan kecil.
Mujahid dalam diskusi mengenai masalah ini menekankan bahwa masalah operasional harian seperti check-in dan housekeeping memang penting, namun hal tersebut seharusnya tidak menjadi penghalang bagi pertumbuhan pemesanan. Platform ini memberikan kesempatan bagi para pengusaha akomodasi untuk bekerja lebih efisien dan efektif.
Dikenali sebagai solusi yang dapat menyinergikan kebutuhan operasional dengan strategi pemasaran, inovasi ini memungkinkan pemilik akomodasi untuk memanfaatkan teknologi distribusi yang lebih presisi dan sistem manajemen harga yang lebih adaptif.
Pentingnya Memperkenalkan Solusi Dinamis dalam Manajemen Pendapatan
Dua solusi utama baru telah diluncurkan untuk mendorong kinerja pendapatan, yang rencananya akan segera hadir di Indonesia. Solusi pertama adalah fitur yang memberikan akses real-time terhadap data market intelligence, termasuk acara lokal yang berpotensi meningkatkan permintaan.
Dengan memanfaatkan fitur-fitur ini, para pemilik akomodasi dapat menyesuaikan strateginya secara cepat, baik dalam hal inventarisasi, penetapan harga, maupun distribusi, melalui perangkat mobile mereka. Fitur kedua bertujuan untuk memudahkan pemilik dalam memperluas jangkauan pemesanan melalui integrasi mulus ke berbagai saluran pemesanan dalam satu pengaturan yang sederhana.
Solusi tersebut dirancang untuk membantu penginapan kecil agar lebih responsif terhadap dinamika pasar, memungkinkan mereka menyesuaikan harga dan strategi pemasaran secara lebih cepat dan menguntungkan.
Pengalaman dan Manfaat Dari Implementasi Solusi Baru
Beberapa pemilik penginapan sudah mulai merasakan manfaat dari penggunaan platform ini, yang memberikan kemudahan dalam pengelolaan inventaris. Fitur channel manager yang ditawarkan memungkinkan pengelolaan semua saluran pemesanan secara efisien, sehingga pemilik dapat dengan mudah memantau sistem meskipun sedang berada jauh dari lokasi penginapan.
Dengan dukungan keamanan yang ketat, layanan pelanggan selama 24 jam, dan akses ke jaringan mitra global, platform ini memastikan bahwa pengguna tidak hanya mendapatkan manajemen yang efisien, tetapi juga keamanan dalam mengelola data mereka.
Hasil feedback dari pengguna menunjukkan bahwa platform ini tidak hanya membantu dalam manajemen operasional, tetapi juga memberikan kebebasan lebih kepada pemilik dalam menjalankan aktivitas sehari-hari mereka tanpa kehilangan fokus pada akuisisi tamu baru.














