Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Moraza menekankan pentingnya dukungan bagi pengusaha UMKM yang berfokus pada pengembangan ekosistem industri berkelanjutan. Transformasi usaha dalam bidang ini tidak hanya penting bagi individu tetapi juga berdampak positif pada perekonomian secara keseluruhan.
Dalam sebuah acara di Desa Beluk, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, Helvi menjelaskan bahwa program “Help Me Grow” menjadi salah satu inisiatif yang relevan. Program ini dirancang untuk membantu UMKM dalam beralih dari metode produksi tradisional menuju teknologi yang lebih modern dan efisien.
Melalui program tersebut, UMKM akan mendapatkan berbagai dukungan yang diperlukan untuk meningkatkan kapasitas produksi. Ini mencakup pelatihan, alat yang sesuai, serta akses ke pasar yang lebih luas, yang semuanya diarahkan untuk mencapai keberlanjutan usaha.
Mendukung UMKM Melalui Teknologi dan Pelatihan
Wamen Helvi menggambarkan bahwa mayoritas UMKM di Indonesia masih beroperasi dengan model produksi manual. Data yang ada menunjukkan bahwa sekitar 94% dari mereka masih bergantung pada metode yang kurang efisien, sehingga hasil produksi pun tidak optimal.
Program “Help Me Grow” dirancang untuk menjawab tantangan tersebut dengan memberikan bantuan yang signifikan dalam hal alat produksi dan keterampilan teknis. Diharapkan, melalui pendampingan yang tepat, para pelaku usaha dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas mereka.
Penekanan terhadap pentingnya teknologi dalam produksi menjadi sorotan utama. Helvi menjelaskan bahwa dengan teknologi yang tepat, UMKM tidak hanya dapat meningkatkan hasil produksi, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan ekonomi nasional secara berkelanjutan.
Menciptakan Ekonomi Sirkular melalui UMKM
Dalam konteks ekonomi berkelanjutan, program ini juga bertujuan untuk menciptakan ekonomi sirkular. Melalui penerapan strategi yang tepat, UMKM bisa memanfaatkan sumber daya lokal dengan bijak dan bertanggung jawab.
“Program ini bukan hanya untuk mendukung produksi, tetapi juga untuk menciptakan ekosistem yang berkelanjutan,” jelas Helvi. Hal ini menunjukkan bahwa pemberdayaan UMKM harus mencakup berbagai aspek, termasuk teknis dan sosial.
Kerjasama antara berbagai pihak menjadi faktor penentu keberhasilan program ini. Model kolaboratif yang diusung oleh “Help Me Grow” menjadi salah satu contoh bagaimana berbagai elemen dalam masyarakat dapat bersinergi untuk mencapai tujuan bersama.
Pentingnya Dukungan Pemerintah untuk Sektor UMKM
Bupati Pemalang, Anom Widiyantoro, menyatakan bahwa sektor UMKM adalah tulang punggung perekonomian daerah. Pengembangan UMKM menjadi kunci dalam menciptakan lapangan pekerjaan dan memperkuat struktur ekonomi lokal.
Pemkab Pemalang berupaya memberikan berbagai dukungan untuk pengusaha UMKM di wilayahnya. Salah satu bentuk dukungan yang sangat menarik adalah bantuan finansial dengan bunga nol persen, yang diharapkan mampu meringankan beban pengusaha kecil.
“Kami ingin memberikan motivasi kepada para pelaku UMKM bahwa pemerintah ada untuk mendukung,” tambah Anom. Dengan dukungan yang kuat, diharapkan UMKM bisa bertransformasi dan meningkatkan daya saing mereka di pasar.














