Investasi hilirisasi yang mencapai Rp 371 triliun diharapkan dapat memicu pertumbuhan industri di sektor pangan, perkebunan, dan peternakan. Mengingat besarnya potensi investasi ini, diharapkan juga dapat membuka lapangan kerja baru bagi jutaan orang di Indonesia.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan salah satu strategi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui Rapat Finalisasi Program Hilirisasi yang melibatkan Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Perkasa Roeslani, pemerintah berusaha memastikan implementasi program ini berjalan lancar.
“Dengan adanya investasi sebesar Rp 371 triliun, kita bisa menciptakan sekitar 8 juta lapangan kerja,” ujarnya. Angka ini menunjukkan potensi yang cukup signifikan bagi perekonomian nasional dalam beberapa tahun ke depan.
Peran Penting Investasi Hilirisasi dalam Pertumbuhan Ekonomi
Investasi hilirisasi ini bukan hanya sekadar angka, tetapi merupakan upaya strategis untuk membangun fondasi ekonomi yang lebih kuat. Dalam jangka panjang, hal ini akan berkontribusi terhadap peningkatan nilai tambah komoditas yang dihasilkan oleh sektor pertanian.
Melalui strategi ini, diharapkan produk pertanian lokal dapat memiliki daya saing yang lebih baik di pasar global. Ini juga berpotensi mengurangi ketergantungan pada produk impor yang seringkali lebih mahal.
Rencana investasi ini mencakup pengembangan infrastruktur, teknologi, dan pelatihan bagi tenaga kerja. Dengan demikian, sumber daya manusia yang ada dapat beradaptasi dengan perubahan kebutuhan pasar.
Proyeksi Penyerapan Tenaga Kerja dari Program Ini
Dalam rencananya, tahap awal investasi diperkirakan dapat menyerap sekitar 3 juta tenaga kerja dalam waktu tiga tahun. Ini setara dengan penambahan satu juta pekerjaan setiap tahun, yang tentunya akan berkontribusi signifikan bagi pengurangan angka pengangguran di Indonesia.
Menteri Amran menegaskan bahwa proyeksi ini sangat realistis dan telah dihitung dengan mempertimbangkan berbagai faktor. “Kami terus melakukan pemantauan agar target ini dapat tercapai sesuai rencana,” katanya.
Dengan adanya penyerapan tenaga kerja dalam jumlah besar, ekonomi lokal akan merasakan dampak positif. Hal ini tidak hanya memberikan penghasilan bagi individu, tetapi juga meningkatkan daya beli masyarakat secara keseluruhan.
Strategi Pemerintah dalam Mendukung Hilirisasi Sektor Pertanian
Pemerintah berkomitmen untuk mempercepat proses hilirisasi agar dapat segera dirasakan manfaatnya. Antara lain, peningkatan infrastruktur pendukung menjadi salah satu fokus utama dalam implementasinya.
Berdasarkan arahan presiden, langkah cepat dalam mengembangkan sektor pertanian akan menjadi prioritas. Hal ini penting untuk memastikan bahwa komoditas dalam negeri dapat bersaing secara global.
Selain itu, pemerataan investasi di berbagai daerah juga menjadi perhatian. Dengan begitu, potensi di daerah yang belum tergali dapat dikembangkan, sehingga menciptakan peluang usaha baru di wilayah tersebut.














