Kantin sekolah sering kali menjadi tempat yang diperhatikan oleh siswa, terutama dalam hal pilihan makanan. Dengan hadirnya penyedia katering seperti Gourmetz, pengalaman makan di sekolah dapat menjadi lebih beragam dan menarik untuk siswa.
Menu yang ditawarkan oleh Gourmetz disusun dalam blok waktu lima minggu, memberikan siswa pilihan dari lima hingga tujuh hidangan setiap harinya. Hal ini memungkinkan siswa untuk mengeksplorasi berbagai rasa dan jenis makanan yang lebih sehat.
Satu hal yang cukup menarik adalah kehadiran nasi ayam sebagai makanan andalan, yang disajikan setiap hari tanpa tulang dan kulit. Pendekatan ini sesuai dengan pedoman dari Dewan Promosi Kesehatan, menjadikan makanan tidak hanya lezat tetapi juga sehat bagi anak-anak.
Pengelolaan Menu Berbasis Kesehatan di Kantin Sekolah
Tidak hanya nasi ayam, Gourmetz juga menampilkan pilihan menu seperti pasta yang dibuat dari gandum utuh. Ini menjadi salah satu inovasi yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas gizi makanan yang disajikan di kantin sekolah.
Dalam penyajian makanan, Gourmetz menggunakan nampan ramah lingkungan yang dapat digunakan kembali. Setiap porsi dilengkapi dengan sekat untuk karbohidrat, protein, dan sayuran, memberikan siswa porsi seimbang yang sesuai dengan kebutuhan gizi mereka.
Harga porsi makanan berkisar antara S2,20 hingga S3, tergantung pada ukuran yang dipilih. Dengan harga yang terjangkau, siswa tetap bisa menikmati makanan sehat tanpa khawatir akan biaya yang tinggi.
Peran Orang Tua dan Guru dalam Transisi Menu Sehat
Meskipun menawarkan menu yang sehat, Gourmetz menyadari tantangan dalam mengubah kebiasaan makan anak-anak. Menurut Mr. Chin, ada kemungkinan keluhan dari orang tua maupun anak-anak mengenai rasa yang berbeda saat mereka mencoba makanan yang lebih sehat.
Ada kemungkinan bahwa anak-anak merasa tidak nyaman dengan makanan yang dianggap “terlalu sehat” pada awalnya. Misalnya, mie dari gandum utuh dapat memberikan sensasi rasa yang berbeda dan nasi campur biji-bijian terasa lebih keras dibandingkan nasi putih.
Untuk mengatasi masalah ini, Chin mengajak orang tua dan guru untuk berperan aktif dalam proses transisi. Kerjasama yang baik dapat mendorong anak-anak untuk tetap mau makan makanan sehat dan beradaptasi dengan menu baru.
Komitmen Gourmetz untuk Menyajikan Makanan Berkualitas
Gourmetz saat ini tidak hanya melayani kantin sekolah, tetapi juga menjangkau pra-sekolah dan pusat lansia, memperlihatkan komitmen mereka untuk menyediakan makanan sehat bagi berbagai kalangan. Dengan latar belakang yang luas ini, mereka belajar banyak tentang kebutuhan dan preferensi makanan yang berbeda.
Pemilik perusahaan, Mr. Chin, memahami pentingnya memberi pilihan yang sesuai bagi anak-anak. Dia mengakui bahwa adaptasi terhadap makanan baru memerlukan waktu dan kesabaran, baik dari siswa maupun orang tua.
Di samping itu, Gourmetz berencana untuk menambahkan konter khusus yang menyediakan buah segar gratis. Ini adalah langkah menarik untuk memperkaya pilihan makanan siswa dan menambah asupan vitamin mereka.
Secara keseluruhan, revolusi makanan di kantin sekolah ini tidak hanya sekadar tentang mengubah apa yang disajikan. Ini juga mencakup upaya untuk mendidik anak-anak tentang pentingnya pola makan sehat.
Melalui kombinasi inovasi dalam pemilihan menu dan kolaborasi antara pihak-pihak terkait, diharapkan kantin sekolah dapat menjadi tempat yang tidak hanya mengenyangkan, tetapi juga mendidik. Dengan cara ini, diharapkan siswa dapat tumbuh dengan pola makan yang lebih sehat dan bermanfaat bagi kesehatan mereka di masa depan.