James Trafford kini menghadapi tantangan baru sebagai kiper cadangan di Manchester City setelah sebelumnya dimulai sebagai pilihan utama. Kejadian ini terjadi pasca kedatangan Gianluigi Donnarumma, yang langsung dipercaya sebagai penjaga gawang utama oleh Pep Guardiola, pelatih tim tersebut.
Kiper berusia 23 tahun itu kembali ke Etihad Stadium setelah menjalani dua musim sukses bersama Burnley. Dalam dua musim itu, ia sukses mempertahankan posisi kiper utama dan menjadi salah satu penjaga gawang terfavorit, sehingga Manchester City memutuskan untuk membelinya kembali dengan harga transfer yang cukup tinggi.
Awalnya, Trafford diharapkan dapat mengamankan posisi utama di bawah mistar gawang klub. Namun, impian tersebut terhambat dengan kehadiran Donnarumma, yang membuatnya harus berjuang lebih keras untuk mendapatkan kesempatan bermain di tim utama.
Perekrutan Donnarumma yang Mengubah Segalanya
Kepindahan Donnarumma ke Manchester City di awal musim ini menjadi sebuah kejutan bagi banyak pihak. Langsung menjadi pilihan utama, pemuda asal Italia ini telah mencatatkan 13 penampilan berturut-turut di Liga Inggris dan juga menunjukkan performa solid di Liga Champions.
Sementara itu, James Trafford hanya mendapatkan kesempatan bermain dalam beberapa laga minor, termasuk dua pertandingan di Carabao Cup dan satu di Liga Champions. Kesempatan ini jauh dari harapan awalnya untuk bermain lebih reguler di tim utama.
Dalam situasi ini, Trafford harus berusaha ekstra untuk memperlihatkan kemampuannya dan menggeser Donnarumma dari posisi utama. Dengan berkurangnya menit bermain, peluangnya untuk tampil di Piala Dunia 2026 menjadi semakin minim. Pelatih tim nasional Inggris pun mengharapkan pemainnya berada dalam kondisi prima dengan menit bermain yang cukup di klub.
Kiper Muda yang Berpotensi Pindah
James Trafford, yang baru menandatangani kontrak lima tahun, kabarnya tengah mempertimbangkan untuk meninggalkan Manchester City pada bursa transfer Januari mendatang. Situasi ini dapat terjadi jika ia merasa tidak mendapatkan kesempatan bermain yang cukup untuk mengembangkan kariernya.
Newcastle United dilaporkan telah memperhatikan perkembangan Trafford, mencoba untuk kembali menawarinya kesempatan bergabung setelah gagal di bursa transfer sebelumnya. Beberapa klub Premier League lainnya, seperti Tottenham Hotspur dan Aston Villa, juga menunjukkan minat terhadap kiper berbakat ini.
Namun, Pep Guardiola menegaskan bahwa Trafford adalah bagian penting dari komposisi tim dan tidak berencana untuk menjualnya dalam waktu dekat. Pelatih asal Spanyol itu percaya bahwa Trafford dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan tim, meskipun saat ini ia harus beradu talent dengan Donnarumma.
Pujian Guardiola untuk Trafford yang Berbakat
Pep Guardiola tidak ragu untuk memberikan pujian kepada James Trafford, meskipun ia berada di belakang Gianluigi Donnarumma dalam urutan penjaga gawang. Guardiola menyebut Trafford sebagai pemain luar biasa dengan potensi besar di masa depan.
“Dia adalah kiper yang fantastis, dan saya yakin dengan kemampuan yang dimilikinya,” katanya. Guardiola memahami bahwa posisi penjaga gawang sangat spesial, dan dalam olahraga ini, satu keputusan dapat mengubah jalannya pertandingan.
Guardiola juga menanggapi spekulasi tentang kemungkinan hengkangnya Trafford pada bursa transfer Januari dengan tegas. Ia memastikan bahwa kiper muda tersebut akan tetap bergabung dengan tim hingga akhir musim ini dan siap memberikan yang terbaik untuk Manchester City.














